Senin, 14 Februari 2011

Search Engine Optimization

Search Engine Optimization, biasa disebut SEO, yang dalam bahasa kita diartikan menjadi optimasi mesin pencari. Definisi bebasnya kurang lebih gini, SEO adalah teknik atau proses untuk meningkatkan performance sebuah situs agar mempunyai peringkat yang tinggi pada halaman hasil pencarian mesin pencari (SERP = Search Engine Results Page), sehingga akan memaksimalkan traffic ke situs tersebut, baik itu website statis maupun blog.

Traffic atau ‘lalu lintas’ pengunjung yang datang adalah salah satu pilar penting sebuah blog. Tingkat kepentingannya juga akan menjadi semakin tinggi jika blog tersebut digunakan sebagai media earn money online. Ini disebabkan karena traffic inilah calon-calon konsumen potensial mereka. Semakin banyak traffic, peluang untuk sukses semakin terbuka lebar.

Pemakai internet biasanya menggunakan search engine untuk menemukan apa yang dicarinya. Kebanyakan di antara mereka kemudian hanya akan tertarik pada 10 atau 20 situs pertama pada halaman 1 dan 2 dari SERP, tanpa ada keinginan untuk melihat ribuan, ratusan ribu, atau mungkin jutaan situs yang ada di halaman berikutnya.

Jadi, jika blog kita muncul di halaman 1 hasil pencarian search engine dengan keyword yang kita incar, maka akan semakin banyak traffic yang akan datang ke blog kita. Inilah sebabnya SEO itu lahir. Search Engine Optimization memang kemudian menjadi ‘mata kuliah wajib’ bagi para webmaster dan blogger.

Sepanjang yang saya ketahui, SEO itu ada 2 macam :

1. Onpage Optimization

Sesuai dengan namanya, SEO jenis ini berisi tentang teknik-teknik optimasi dengan memodifikasi faktor-faktor tertentu di dalam webpage/blog itu sendiri, misalnya :

  • Pemilihan keyword yang cerdik, termasuk penggunaannya dalam frase.
  • Hanya menggunakan keyword yang diincar pada Title.
  • Menggunakan symbol «|» pada Title.
  • Penggunan Header Tag.
  • Kerapatan keyword yang cukup pada content, dan bukan keyword spamming.
  • Penempatan keyword pada awal dan akhir webpage.
  • Penggunaan Alt Tag yang tepat pada image.

2. Offpage Optimization

Offpage optimization pada dasarnya terdiri dari faktor-faktor yang tidak terdapat pada halaman website/blog kita, tapi digunakan dalam algoritma search engine ketika menentukan ranking sebuah situs. Menurut Brad Callen dari Bryxen Software, faktor-faktor ini misalnya :

  • Jenis-jenis situs yang memberi link ke kita.
  • Jumlah situs yang memberi link ke kita.
  • Page Rank situs yang memberi link.
  • Anchor text yang digunakan pada link.
  • Jumlah dan tipe situs yang me-link ke situs yang me-link ke situs kita tadi.

Perkembangan SEO

Sekarang ini, jutaan situs ‘perang online’ di jagad internet untuk jadi nomor wahid di mata search engine. Tentu sulit memenangkan pertarungan ini. Beberapa webmaster/blogger menerapkan teknik-teknik SEO yang natural dan halal di mata search engine. Teknik yang ini sering dikenal dengan White Hat SEO. Lawannya.. ya Black Hat SEO. Teknik Black Hat SEO biasanya beresiko. Situs yang bersangkutan bisa di-banned oleh search engine.

Pada sisi yang lain, si search engine menggunakan faktor yang semakin kompleks dan selalu memperbaiki algoritma untuk meningkatkan kualitas SERP mereka. Algoritma yang dipakai search engine pun tidaklah sama. Ini sebabnya, SERP setiap search engine bisa berbeda-beda untuk keyword yang sama.

Memahami ON PAGE SEO dan OFF PAGE SEO

Berbicara tentang SEO (Search Engine Optimization), tentu tidak akan ada habisnya. Berbagai istilah dan teknik tentang SEO muncul dalam berbagai versi, salah satunya adalah On Page SEO dan Off Page SEO. Apa arti dari istilah tersebut?

ON PAGE SEO

Merupakan salah satu teknik SEO yang sangat sederhana, tidak membutuhkan tenaga dan waktu yang besar. Yaitu optimasi dasar yang terletak pada website/blog itu sendiri, diantaranya adalah :

  • Pemilihan Nama Domain. Nama domain apapun sanagt berpengaruh terhadap search engine optimization. Contoh sederhananya nama domain www.seo.com sangat cocok jika isi dari web tersebut membahas definisi dan teknik Search Engine Optimization.
  • Meta Tag. Merupakan script yang akan terindex atau dibaca oleh search engine. Meta Tag ini terbagi menjadi beberapa bagian diataranya title, description, dan keyword. Script tersebut biasanya diletakkan dibawah tag dan diatas .
  • Permalinks. Pengguna WordPress Self-Hosting dimanjakan dengan fitur ini yang sangat search engine friendly. Dengan melakukan Setting Permalinks yang tepat tentunya SEO yang anda terapkan menjadi lebih efektif.
  • Konten atau Isi Web. Content is King, istilah yang tentunya tidak asing bagi para blogger. Konten-lah yang paling menentukan didalam teknik search engine optimization, apapun optimasi SEO yang dilakukan namun jika konten tidak menarik, semuanya bisa menjadi tidak berguna. Memiliki konten yang original, judul yang menarik, keyword yang sesuai tentu sudah merupakan optimasi konten yang maksimal.

OFF PAGE SEO

Teknik yang bisa dibilang cukup melelahkan untuk dilakukan karena membutuhkan waktu dan tenaga yang tidak sedikit, serta membutuhkan niat yang tinggi. Namun dengan melakukan teknik ini, optimasi SEO pada situs atau blog tentunya akan lebih baik lagi bagi search engine. Off Page SEO merupakan kegiatan optimasi diluar lingkungan situs itu sendiri. Seperti apa bentuknya?

  • Submit URL ke Search Engine. Yaitu mendaftarkan alamat URL website anda ke situs-situs search engine, saat ini situs Google, Yahoo, dan Bing merupakan situs yang populer. Sehingga dengan bantuan search engine tersebut, website kita mudah ditemukan oleh berbagai pengunjung diseluruh dunia.
  • Link Exchange atau Bertukar Link. Yaitu saling memasang link yang mengarah ke website atau blog sendiri terhadap beberapa situs yang bisa ditentukan sendiri targetnya. Harus ada kesepakatan antara kedua pemilik situs agar sama-sama menguntungkan dan disarankan untuk menggunakan Anchor Text yang tepat.
  • Mendaftarkan alamat URL situs ke Social Network, Blog Direktori, Forums, dan Social Media. Memanfaatkan bantuan dan layanan dari situs-situs terkenal untuk meningkatkan traffic dan link keluar bagi search engine. Banyak sekali situs-situs seperti ini beredar di internet dan memiliki popularitas serta ranking yang bagus.
  • Memasang Iklan Baris. Banyak sekali situs-situs raksasa yang menyediakan layanan pemasangan iklan dengan beragam harga. Jika ingin mendapatkan visitor dengan cepat tanpa harus melakukan berbagai optimasi SEO yang memakan waktu dan tenaga, ini adalah solusinya.

Berikut pemahaman singkat tentang On Page SEO dan Off Page SEO. Sudah banyak sekali situs-situs atau blog-blog baru melakukan optimasi seperti diatas dan akhirnya sukses mendapatkan traffic, popularitas, serta ranking yang tinggi baik itu dimata pengunjung ataupun search engine. Tinggal bagaimana cara kita dapat menekuni dan menjalankannya.


sumber:

http://www.eriricaldo.com/seo/apa-itu-seo